Stroke adalah penyakitserebrovaskuler pembuluh darah otak yang ditandai
dengan kematian jaringan otak infark serebral yang terjadi karena berkurangnya
aliran darah dan oksigen ke otak. Berkurangnya aliran darah
dan oksigen ini bisa dikarenakan adanya sumbatan, penyempitan atau pecahnya pembuluh darah.
dan oksigen ini bisa dikarenakan adanya sumbatan, penyempitan atau pecahnya pembuluh darah.
WHO mendefinisikan bahwa stroke adalah gejala-gejala defisit fungsi susunan saraf yang diakibatkan oleh penyakit pembuluh darah otak dan bukan oleh yang lain dari itu.
Stroke adalah penyakit yang menakutkan, karena datangannya yang
tiba-tiba.
Nah, untuk
pembaca yang baik hati, berikut saya berikan beberapa contoh pertolongan
pertama yang dianggap cukup efektif.
Seperti kita ketahui, orang yang
mendapat serangan stroke, maka seluruh aliran darahnya akan mengalir sangat
kencang menuju pembuluh darah di otak.
Kalau saja kita terlambat memberikan pertolongan awal sedikit terlambat, maka pembuluh darah diotak tidak akan kuat menahan aliran darah yang mengalir deras, dan pembuluh darah pun akan segera pecah sedikit demi sedikit.
Kalau saja kita terlambat memberikan pertolongan awal sedikit terlambat, maka pembuluh darah diotak tidak akan kuat menahan aliran darah yang mengalir deras, dan pembuluh darah pun akan segera pecah sedikit demi sedikit.
Nah, untuk
menghadapi keadaan seperti ini, sebaiknya kita jangan panik dan tetap tenang.
Si penderita harus tetap berada ditempat semula dia terjatuh misalnya di kamar
mandi, kamar tidur, atau dimana saja. Jangan dipindahkan ! Sebab dengan
memindahkan si penderita dari tempat semula, akan mempercepat pecahnya pembuluh
darah halus di otak.
Bagaimanapun keadaannya, usahakan saja
untuk membantu si penderita mengambil posisi duduk yang baik,
dengan harapan agar tidak terjatuh lagi.
Dan pada saat itu, pertolongan pertama dapat dilakukan.
Dan pada saat itu, pertolongan pertama dapat dilakukan.
Pertolongannya
yaitu :
siapkan jarum suntik, jahit, pentul,
peniti dan sterilkan terlebih dahulu dengan cara dibakar diatas api.
setelah itu, lakukan penusukan pada 10 ujung jari tangan. titik penusukan kira-kira 1 cm dari ujung kuku.
setiap jari ditusuk 1 kali saja dengan harapan setiap jari mengeluarkan satu tetes darah bila darah tidak keluar, maka bisa dibantu dengan cara dipencet sampai darah keluar dalam jangka waktu 10 menit penderita akan segera sadar kembali.
setelah itu, lakukan penusukan pada 10 ujung jari tangan. titik penusukan kira-kira 1 cm dari ujung kuku.
setiap jari ditusuk 1 kali saja dengan harapan setiap jari mengeluarkan satu tetes darah bila darah tidak keluar, maka bisa dibantu dengan cara dipencet sampai darah keluar dalam jangka waktu 10 menit penderita akan segera sadar kembali.
Bila mulut si penderita miring atau
tidak normal, maka kedua telinga si penderita harus ditarik-tarik sampai
berwarna kemerah-merahan Setelah itu lakukan 2 kali penusukkan pada
masing-masing daun telinga sehingga darah keluar sebanyak dua tetes dari setiap daun
telinga dalam beberapa menit, mulut sipenderita akan normal kembali Setelah
keadaan si penderita pulih dan tidak ada kelainan yang berarti, bawalah si
penderita dengan hati-hati ke dokter/rumah sakit, untuk mendapat pertolongan
lebih lanjut.